Saya MengCP dari http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/12/06/27/m69zhd-ini-dia-tips-pilih-makanan-sehat-terhindar-dari-boraks-dan-formalin :)
Agar terhindar dari makanan yang mengandung zat berbahaya, konsumen 
pun harus cerdas memilih. Jangan sembarangan membeli bahan makanan. 
Apalagi, memang ada ciri-ciri mencurigakan bahan makanan itu mengandung 
zat berbahaya. Berikut adalah cara memilih makanan sehat dari Badan 
Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM):
1. Pilih bahan makanan mentah yang segar dengan warna yang cerah.
2. Untuk ikan dan hasil laut lainnya, pilih yang masih kenyal, sisik 
ikan masih utuh, tidak terkelupas, mata ikan masih menonjol.
3. Untuk memilih daging sapi, pastikan jarak waktu antara 
penyembelihan dan penjualan tidak terlalu lama. Daging yang baik 
terlihat berwarna merah segar.
4. Untuk daging ayam, pilih yang berwarna putih segar, tidakada luka/kulit yang membiru
5. Pilih makanan yang tidak diawetkan.
6. Kalaupun membeli makanan yang berwarna, baca jenis dan jumlah pewarna yang digunakan dalam produk tersebut.
7. Perhatikan label pada setiap kemasan produk. Pastikan di label 
tercantum izin dari Badan POM. Biasanya tertulis: POM disusul nomor izin
 pendaftaran. Untuk produk hasil industri rumah tangga, pastikan pula 
adanya tulisan P-IRT dan nomor izin pendaftaran.
8. Untuk produk makanan atau minuman yang tak dikemas secara khusus, 
sebaiknya pilih makanan/minuman yang warnanya tidak terlalu mencolok. 
Hindari makanan dengan warna merah, kuning, hijau yang terlihat 
ngejreng. Sebab tidak tertutup kemungkinan warna yang terlalu mencolok 
tersebut berasal dari bahan pewarna non food grade seperti pewarna 
tekstil yang berbahaya bagi kesehatan.

 

 


 
 
 
 
 

